Hai Sipinter! Jumpa lagi di sesi yang sangat kita tunggu-tunggu yaitu “Tutorial Pemrograman PHP”, sesi untuk membahas tuntas cara membuat web dengan PHP.
Untuk kali ini kita masih melanjutkan OOP (Object Oriented Programming) di PHP tentang Constructor dan Destruktor.
Bagi teman-teman yang masih belum mengerti tentang OOP kunjungi:
Belajar Konsep OOP dalam Pemrograman PHP
Berikut merupakan daftar materi yang akan kita bahas di postingan kali ini:
Mari kita bahas satu-persatu dari setiap topik agar lebih mudah dimengerti.
Apa Itu Constructor?
Constructor merupakan sebuah fungsi di dalam class (method) yang secara otomatis dipanggil dan dijalankan ketika membuat sebuah objek dari sebuah class.
Sesuai namanya constructor (pembuat) adalah method yang akan dijalankan ketika kita membuat objek.
Constructor sangat cocok digunakan untuk menginisialisasi (memberikan nilai awal) ke property.
Cara Membuat Constructor di PHP
Fungsi constructor dibuat di dalam sebuah class, biasanya method ini akan berisi perintah awal atau varibel awal yang diperlukan oleh fungsi lainnya dalam sebuah class.
Nama fungsi constructor diawali dengan dua underscore (__) maka ditulis:
class name{
function __construct(){}
}
Contoh Constructor Untuk Menginisialisasi Properti di PHP
Contoh misal kita ingin membuat sebuah class yang bisa menentukan nilai property nya ketika objek dibuat:
<?php
class segitiga
{
public $tinggi;
public $lebar;
function __construct($tinggi,$lebar)
{
$this->tinggi=$tinggi;
$this->lebar=$lebar;
}
function Luas(){
$Luas=$this->tinggi*$this->lebar/2;
echo "Tinggi Segitiga = ".$this->tinggi."<br/>";
echo "Lebar Segitiga = ".$this->lebar."<br/>";
echo "<br/><b>Luas Lingkaran = $Luas</b>";
}
}
$segitiga=New segitiga(200,500);
$segitiga->Luas();
?>
Hasilnya seperti gambar di bawah:
Contoh Constructor Untuk Menjalankan Perintah Awal
Misal kita ingin ada perintah yang dijalankan ketika objek dibuat:
<?php
class segitiga
{
function __construct()
{
echo "Selamat datang Segitiga Lovers<br/>";
echo "Jalankan fungsi Luas(tinggi,lebar) untuk menghitung luas<br/>";
echo "<br/><hr/>";
}
public function luas($tinggi,$lebar)
{
$luas=$tinggi*$lebar/2;
echo "Tinggi Segitiga = ".$tinggi."<br/>";
echo "Lebar Segitiga = ".$lebar."<br/>";
echo "<br/><b>Luas Lingkaran = $luas</b>";
}
}
$segitiga=New segitiga();
$segitiga->luas(1234,433);
?>
Hasilnya seperti gambar di bawah:
Apa Itu Destructor?
Destructor adalah sebuah fungsi di dalam class (method) yang dijalankan atau dipanggil secara otomatis ketika objek dihancurkan atau ketika script berakhir.
Jadi fungsi ini adalah kebalikan dari fungsi constructor dimana fungsi ini dibuat di akhir sebuah class.
Cara Membuat Destructor di PHP
Kita membuat method destructor diawali dengan tanda dua underscore seperti contoh di bawah:
class name{
function __destruct(){}
}
Contoh Class Dengan Constructor dan Destructor di PHP
Disini kita akan membuat class untuk konversi suhu dari celcius yang didalamnya berisi method constructor dan destructor.
Untuk class lengkapnya bisa dilihat di bawah:
<?php
class Suhu
{
public $celcius;
function __construct($celcius)
{
$this->celcius=$celcius;
echo "<h1>Konversi Suhu dari Celcius</h1>";
echo "suhu dalam celcius = $celcius derajat<br>";
}
public function kelvin(){
$kelvin=$this->celcius+273.15;
echo "<br/><b>suhu dalam kelvin = $kelvin derajat</b><br/>";
}
public function fahrenheit(){
$fahrenheit=$this->celcius*1.8+32;
echo "<br/><b>suhu dalam fahrenheit = $fahrenheit derajat</b><br/>";
}
function __destruct(){
echo "<br><i>Sekian konfersi suhu yang bisa dilakukan</i>";
}
}
$suhu=New Suhu(36);
$suhu->kelvin();
$suhu->fahrenheit();
?>
Hasilnya seperti gambar di Bawah:
Sekian postingan kali ini jika ada kesalahan atau kekurangan admin mohon maaf yang sebesar-besarnya.
Tinggalkan komentar di bawah jika kalian memiliki pertanyaan atau masukan untuk admin.
“Nikmatilah sebuah proses mulai dari belajar, mengembangkan sampai kita bisa berbagi untuk orang lain”
Dukung kami dengan membagikan postingan ini dan ikuti social media kami agar tidak ketinggalan informasi terbaru dari kami.